Sisi Lain Kawah Ijen : Suatu Perjalanan yang Panjang (Part 1)

Haloo kawan ^^ sudah lama nih gak posting cerita :D #kemanaajasih. Gimana nih liburan kalian? kemana aja? atau malah gak liburan? Wkwk.

Hehe, yaudah langsung aja cerita ya.

Temen - temen, pernah denger kawasan wisata Kawah Ijen gak nih? Atau mungkin udah ada yang pernah kesana? Gimana kesannya?

Nah, sedikit informasi yang sudah ku kumpulin dari berbagai sumber :p , Kawah Ijen terletak di Provinsi Jawa Timur, dan sebenarnya terletak di antara perbatasan Kab. Banyuwangi dan Bondowoso *cmiiw yakk :D . Kawah Ijen merupakan danau asam yang terletak di puncak Gunung Ijen , dengan ketinggian sekitar lebih kurang 2.400mdpl. Kawah Ijen juga dikenal sebagai sumber belerang, dan dikenal juga dengan api birunya, atau istilah lebih kece nya "blue fire" . 

(sumber: google map)

Untuk kalian yang udah buru-buru memandang #tsahhhh alias udah pengen banget menginjakkan kaki di Kawah Ijen, lebih baik baca dulu nih postingan ini sampe selesai. Kenapa? Karena di postingan ini, bakalan ku ungkapin semua kisah kasih #ehh , kisah perjalananku ke Kawah Ijen, dan kalian tau gak sih, ada sisi lain dari Kawah Ijen yang belum banyak dieksplor. Mau tau? Sabaar, baca aja sampe selesai yak ^^, cekidoottt

Perjalanan dimulai dari Kota Udang, alias Kota Sidoarjo. Aku bareng temen-temen lainnya berangkat malam hari menuju Kota Bondowoso, dan singkat cerita (karena akunya tidur mulu dalam mobil hehe)  , rombongan kami tiba di Bondowoso sekitar shubuh, dan mulai memasuki jalur menuju kawasan wisata Kawah Ijen sekitar jam 5 pagi. Udara yang kurasain dingin, sejuk, dan nyesss banget waktu kena wajah hehe, maklum karena jalur ini berada di dataran tinggi, dicampur dengan hangatnya mentari pagi yang mulai muncul ke permukaan. rombongan kami menyempatkan berhenti sejenak disni (maaf banget, gak bisa jelasin secara detail jalur yang ku lewati ^^v soalnya tidur mulu #yahh) kami menyempatkan untuk berhenti sejenak, dan mengabadikan momen ini #eeaa.

(foto: pemandangan di jalur menuju kawah ijen)

bagus bangeet mataharinyaa :)) ya kaannn? Bisa dilihat, kami bakalan daki gunung yang ada di foto itu. Nah, dari tempat ini kami melanjutkan perjalanan menuju kawasan wisata Kawah Ijen. Singkat cerita, dari tempat kami foto, kira-kira memakan waktu sekitar 1,5 jam perjalanan lagi dengan mobil. untuk sampai di pos perijinan. 

Di pos perijinan, ada tempat parkir untuk motor dan mobil yang cukup luas. Fasilitas yang menurut saya cukup lengkap dengan adanya toilet, musholla, tempat perkemahan, dan warung kecil yang menyediakan fasilitas charge handphone dan wifi. Meskipun Kawasan Wisata Kawah Ijen merupakan tujuan wisata domestik & mancanegara, namun menurut saya sangat disayangkan untuk toilet umum yang tersedia. Di pos perijinan hanya terdapat 3 toilet (yang dibuka untuk umum), dan jika ingin buang air, kita harus bersabar dengan antrian yang panjang. Toilet nya cukup bersih dengan air yang tentunya sangat dingin , #bbbrrrrrrr.

(bersambung...)